Sunday 16 March 2008
ia menulis cerpen seperti danarto
ia menulis cerpen seperti danarto
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis tapi realis-marxis seperti gorki
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis tapi realis-marxis seperti gorki dan sentimentil seperti nh. dini
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis tapi realis-marxis seperti gorki dan sentimentil seperti nh. dini tapi tetap avant-garde seperti stephen dixon
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis tapi realis-marxis seperti gorki dan sentimentil seperti nh. dini tapi tetap avant-garde seperti stephen dixon dan lucu seperti lorrie moore
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis tapi realis-marxis seperti gorki dan sentimentil seperti nh. dini tapi tetap avant-garde seperti stephen dixon dan lucu seperti lorrie moore tapi juga liris seperti william t. vollmann
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis tapi realis-marxis seperti gorki dan sentimentil seperti nh. dini tapi tetap avant-garde seperti stephen dixon dan lucu seperti lorrie moore tapi juga liris seperti william t. vollmann dan menohok seperti pram
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis tapi realis-marxis seperti gorki dan sentimentil seperti nh. dini tapi tetap avant-garde seperti stephen dixon dan lucu seperti lorrie moore tapi juga liris seperti william t. vollmann dan menohok seperti pram dan fantastis seperti gogol
ia menulis cerpen seperti danarto tapi judulnya seperti rendra dan pendek seperti lydia davis tapi realis-marxis seperti gorki dan sentimentil seperti nh. dini tapi tetap avant-garde seperti stephen dixon dan lucu seperti lorrie moore tapi juga liris seperti william t. vollmann dan menohok seperti pram dan fantastis seperti gogol tapi gagal
Labels:
danarto,
gagal,
gogol,
gold,
lorriemoore,
lydiadavis,
maximgorki,
nhdini,
pastiche,
pram,
rendra,
stephendixon,
williamtvollmann
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
obviously its something you ate last night.... :)
ReplyDeletethis is great, btw.
apa lagi ini?
ReplyDeletegue gak pernah diajak...
ciamix.
ReplyDeletegokil seperti robot gedek dan apokaliptis seperti david koresh.
bangga bisa kenal mas mikael gorbaba.
hehehehe nggak ko, Do. semalem gue n mike cuma ngupi2 dadakan di miko coffee, ngalor-ngidul berencana jadi penjajah baru...hahahaha
ReplyDeletegagah bagai traktor, kuat seperti mesin giling...
ReplyDeletegantor singling...
ReplyDeletemana power metal references-nya joooorrrrrr ?!
ReplyDeletebelom dapet mike... hehhehehe...
ReplyDeletekalo cerpen gue kaya apa mik?
ReplyDelete