this from tempo, 9-15 oktober 2006, p. 20: "Kejaksaan Agung akan meneliti buku-buku itu [buku pelajaran sejarah untuk SMP dan SMA yang tidak mencantumkan kata Partai Komunis Indonesia dalam frase Gerakan 30 September] dalam sebuah forum clearing house. Forum itu beranggotakan wakil-wakil dari Kejaksaan, Kepolisian, Badan Intelijen Negara, Badan Intelijen Strategis, Departemen Agama, dan Departeman Pendidikan Nasional." and whatever the fuck happened to the historians?!
No comments:
Post a Comment